Bupati Solok Cup 2022 Akhirnya Berakhir Sukses

SOLOK -   Setelah sempat tertunda, Bupati Solok Cup 2022 akhirnya berakhir dengan sukses. Turnamen sepak bola antar kecamatan itu ditutup secara resmi oleh Bupati Solok Capt. H. Epyardi Asda, Dt. Sutan Majo Lelo, M.Mar, Sabtu, 17/ Desember 2022.

Pada kesempatan tersebut Bupati Solok didampingi Forkompinda, Pimpinan DPRD Ivoni Munir, Ketua Asprov PSSI Sumbar, Indra, Dt. Rajo Lelo, Sekretaris Daerah Medison, S.Sos., M.Si, Asisten I Drs. Syahrial, M.M, Kepala OPD se-kabupaten Solok, dan tamu undangan lainnya.

Baca juga: BSC  II Berakhir Dijuarai Singkarak FC, PMI Kabupaten Solok Terima Piagam Penghargaan

Sambutan Sofriwandi selaku ketua Panitia mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bupati Solok dan jajaran dalam penutupan Bupati Solok Cup. Pertandingan yang dalam perjalanannya direncanakan selama 1 bulan, terdapat beberapa kendala seperti cuaca buruk, sehingga berdampak kepada mundurnya jadwal pertandingan.

“Kami berharap Bupati Solok Cup tahun 2023, akan lebih meriah dan sesuai standar PSSI, tentu juga ucapan terimakasih kepada seluruh panitia yang sudah bekerja keras untuk kelancaran kegiatan ini, ” jelasnya.

Baca juga: Presiden Berduka atas Tragedi di Kanjuruhan, Minta Liga 1 Dihentikan Sementara

Tak lupa ia menyampaikan Terima kasihnya kepada SKPD terkait. Terutama Dinas Lingkungan Hidup, dimana selalu membersihkan lapangan ketika pertandingan telah berakhir.

Ketua Asprov PSSI Sumatera Barat Indra merasa bangga bisa hadir dalam penutupan Bupati Solok Cup ini dan berharap dapat lebih bergairah lagi sepak bolanya di tahun-tahun yang akan datang.

Baca juga: Sampaikan Laporan ke Presiden, TGIPF Sebut Banyak Temuan Indikasi

Indra siap mendukung, setiap kegiatan dan bersedia memberikan bantuan seperti personel, dan wasit dengan harapan akan muncul pemain yang berkualitas dan bisa jadi aset nantinya sampai bisa menjadi pemain nasional.

Untuk pemain yang nantinya terpilih dan berkualitas, lanjutnya, agar bermain sungguh-sungguh menjaga sportivitas, sehingga di Sumbar tidak ada lagi permasalahan yang akan menurunkan kualitas dari para pemain.

Baca juga: Menpora Amali Harap Pemain Muda Papua Football Academy Bisa Sukses dan Perkuat Timnas Indonesia

Bupati Solok dalam pidatonya, mengatakan harus sportif, tujuan  bermain bola kaki adalah untuk menyatukan, meningkatkan sportifitas dan kekeluargaan.

Epyardi berharap semua pemain bisa bertanding dalam kegembiraan. Sebagaimana diketahui bahwa event olah raga dihentikan perhelatannya sejak adanya wabah Covid - 19, maka di tahun 2022 dan seterusnya menghimbau untuk anak muda mari kembangkan bakat, lebih giat dan serius lagi, agar nantinya kualitas pemain dari Sumatera Barat bisa sangat berkualitas.

Baca juga: Berakhir Imbang Dalam Derasnya Hujan, Laga Final BSC 2023 Akan Diulang

“Semoga Allah meredhoi pertandingan final kita hari ini, tidak perlu emosi, tunjukan yang terbaik nanti jika ada yang terpilih, pemda akan membina dan akan memfasilitasinya.” ujar Asda.

Acara di lanjutkan dengan penutupan Bupati Solok Cup oleh Bupati Epyardi Asda, serta di mulainya pertandingan Final antara Tim dari Kecamatan Gunung Talang melawan Tim Kecamatan X Koto Singkarak.

Sejak menit pertama, pertandingan yang di pimpin oleh wasit utama Dika Rahmat Hidayat berjalan dengan sangat ketat dan keras, benturan - benturan terjadi antar pemain yang menyebabakan naiknya tensi permainan, akan tetapi pertandingan masih kondusif dan terkendali.

Paruh pertama pertandingan, bola hampir dikuasai oleh Singkarak, akan tetapi pada menit-menit terakhir babak pertama, Gunung Talang berhasil mencetak skor, dan skor 1-0 bertahan sampai berakhirnya pertandingan, Piala bergilir Bupati Solok Cup dimenangkan oleh Kecamatan Gunung Talang.